back to top
Rabu, Juni 18, 2025

Ini Lah Isi Hati Seorang Dodi Badut, di Lampu Merah di Kota Tasikmalaya

Tasikmalaya | LintasUpdate – Seorang pengamen jalanan yang menggunakan pakean badut yang sering di panggil Dodi badut yang biasa mangkal di sekitar SPBU Kawalu dan lampu merah Jl. unsil (Universitas Siliwangi) Kota Tasikmalaya. Minggu, (30/06/2024).

Dodi badut, Sapaannya. Yang sudah hampir 2 tahun lalu terkena PHK dari perusahaannya memutuskan untuk mengamen dengan berpakean badut karena desakan ekonomi yang harus membiayai dua anaknya yang masih duduk di bangku kelas 3 SD.

Dodi badut mulai mengamen dari jam 10.00 wib sampe dengan jam 17.00 wib dengan penghasilan rata rata 100 ribu dan ketika sepi atau hujan terkadang hanya 50 ribu,” ibuhnya. Dengan wajah yang lesu kecapean karena panas terik matahari dan dengan baju badut yang di pakenya.

Harapan. Dodi badut berharap Pemerintah lebih memperhatikan Rakyat kecil dan bisa memberikan bantuan yang tepat sasaran khususnya pengamen jalanan.”Tutupnya.

Tuntutan ekonomi dan minimnya lapangan pekerjaan serta UMR di Tasikmalaya yang sangat rendah sekali di banding kota-kota lainnya membuat tingkat pengangguran dan angka kriminalitas tinggi hendaknya pemerintah daerah khususnya Tasikmalaya peka terhadap permasalahan yang bergejolak di Masyarakat bawah dan lebih bisa turun ke lapangan mendengarkan aspirasi warganya (Herry purwanto)

Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan
- Advertisement -spot_img

Latest Articles

Enable Notifications OK No thanks