BOGOR | LintasUpdate – Gerakan isue lingkungan dan amanat peraturan Kawasan Ekonomi khusus (KEK) MNC Lido City bak api membakar sekam, sebab Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Republik Indonesia (GMPRI) Bogor Raya akan ikut kejalan menyuarakan aspirasi masyarakat Kabupaten Bogor wilayah Selatan.
Sebelumnya, elemen masyarakat sudah melakukan aksi demonstrasi di gerbang MNC Lido City, Cigombong Kabupaten Bogor, akan tetapi tuntutannya tidak diindahkan.
” Kami GMPRI Bogor Raya akan ikut andil dalam aksi demontrasi di MNC Lido City Minggu yang akan datang,” kata Ketua GMPRI Bogor Raya Yogi Ariananda, pada Rabu (04/12/24).
Menurutnya, KEK MNC Lido City seharusnya memberi harapan baik bagi kelangsungan hidup masyarakat sekitar, namun malah sebaliknya.
” Kita cermati peraturan Kawasan Ekonomi khusus (KEK) dibuat untuk meningkatkan perekonomian nasional terlebih untuk mensejahterakan masyarakat sekitar, tetapi kenapa masyarakat masih menuntut keadilan, belarti ada yang salah,” tegasnya.
GMPRI Bogor Raya pun menilai MNC Lido City tidak bersahabat dengan lingkungan hidup, sebab Situ Lido salah satu resapan air zona II itu mulai menyusut dari luas keasliannya akibat aktifitas proyek Pembangunan.
” Situ Lido sebagai resapan air, hulu sungai Cisadane kenapa di rusak keasliannya,” ungkapnya.
GMPRI berharap aksi demonstrasi yang akan dilakukannya bisa tembus kepada manajemen MNC Lido City dan pemerintah pusat, agar persoalan klasik di tengah masyarakat bisa diselesaikannya.
” Semoga Aksi kami membuka mata dan hati MNC Lido City dan Pemerintah Pusat,” pungkasnya. (Goy)
