Bogor | Lintasupdate — Pagi itu, embun masih menyelimuti rerumputan di tepian Setu Kadongdong. Udara segar khas pedesaan menyambut langkah-langkah para tamu yang datang dengan senyum hangat. Di bawah naungan langit Jasinga yang cerah, Desa Koleang menjadi saksi pertemuan penuh makna: Silaturahmi dan Halal Bihalal Forum BUMDes se-Kabupaten Bogor Barat, Minggu (13/04/2025).
Seolah tak ingin melewatkan momen pasca-Ramadan yang sarat berkah, para penggiat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dari berbagai penjuru Bogor Barat berkumpul, bukan sekadar untuk bersalaman, tetapi juga berbagi kisah, harapan, dan semangat membangun desa.
Gelak tawa dan sapaan akrab terdengar menyatu dengan suara alam di sekitar danau. Dalam suasana penuh kehangatan, para peserta tampak larut dalam perbincangan yang tak hanya soal bisnis desa, tapi juga soal persahabatan dan nilai-nilai budaya yang mengikat mereka sebagai satu komunitas.
Kepala Desa Koleang, Abdul Rohman berdiri di hadapan hadirin dengan mata yang berbinar. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara yang sarat kebersamaan ini.
“Alhamdulillah, berkat rahmat Allah SWT serta dukungan semua pihak, terutama para pegiat BUMDes, acara ini bisa berjalan dengan lancar,” ucapnya penuh semangat. Ia pun mengajak seluruh elemen BUMDes untuk terus menjaga harmoni, menguatkan solidaritas, dan menjadikan silaturahmi sebagai fondasi dalam membangun desa yang berdaya dan mandiri.
Bukan hanya sekadar pertemuan, acara ini menjadi ruang refleksi — tentang pentingnya merawat akar, menghargai perbedaan, dan menumbuhkan semangat kolaborasi. Di akhir acara, pelukan, jabat tangan, dan rencana-rencana kecil yang terucap di bawah tenda menjadi bukti bahwa dari sebuah silaturahmi sederhana, bisa lahir semangat besar untuk kemajuan bersama.
Setu Kadongdong hari itu bukan hanya menjadi tempat wisata. Ia menjadi saksi, bahwa ketika desa-desa bersatu, masa depan bisa dibangun dengan hati.(Cakra)